Seputar Shaum

 

SEPUTAR SHAUM

Berbicara tentang Shaum dan Ramadhan adalah pembicaraan yang tidak akan pernah habis  untuk dibahas,ada banyak sekali hal yang harus kita ketahui seputar shaum dan Ramadhan,pada tulisan ini penulis akan sedikit membahas seputar Shaum dan Ramdhan

A.      DEFINISI SHAUM

Shaum menurut bahasa adalah menahan( الإمْساكُ),adapun shaum menurut istilah adalah

الإِمساكُ عنِ الأَكْلِ والشُرْبِ والجماع مِن طلوعِ الفجْرِ الصّادِقِ إلى غُروبِ الشَّمْسِ

Menahan diri dari makan,minum dan berhubungan suami istri dari mulai terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

B.      TURUNNYA KEWAJIBAN SHAUM

Alloh ﷻ mewajibkan shaum kepada ummat Rosululloh ﷺ sebagaimana Alloh ﷻ juga mewajibkan shaum kepada ummat ummat sebelumnya,berdasarkan Firman Alloh ﷻ QS. Al Baqoroh : 183

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Kewajiban Shaum sendiri turun pada tahun kedua hijriyyah hari Senin di bulan Sya’ban,dan pada bulan Romadhon tahun itu juga(dua hijriyyah) Rosululloh dan para Shohabat mulai melaksanakan shaum,serta pada tahun itu juga(tahun kedua hijriyyah) turun kewajiban jihad fi sabilillah,yang di implentasikan dalam perang badar kubro.

 

C.      KEUTAMAAN SHAUM

Keutamaan Shaum disebutkan dan ditetapkan dalam keterangan keterangan berikut.

Sabda Rosululloh ﷺ:

الصِّيامُ جُنّةٌ منَ النّارِ كَجُنَّةِ أحدِكُمْ مِنَ القتالِ(رواه أحمد)

Puasa adalah perisai dari api neraka sebagaimana perisai salah seorang dari kalian untuk berperang.

مَنْ صامَ يوْمًا في سبيلِ اللهِ زَحْزَحَ االلهُ وجْهَهُ عن النّارِ بذلك اليومِ سبعيْنَ خريْفًا(متّفق عليه)

Barangsiapa berpuasa satu hari di jalan Alloh,maka Alloh akan menjauhkan dia dari api neraka pada hari itu sejauh perjalanan tujuh puluh tahun

إنَّ للصّائِمِ عند فِطْرهِ دعْوَةً لا تُرَدُّ

Sesunnguhnya orang berpuasa itu mempunyai do’a yang tidak akan ditolak pada saat dia berbuka.

إنَّ في الجَنّةِ بابًا يُقال له الرّيَّانُ،يدْخلُ منه الصّائِمونَ يومَ القيامةِ،لا يَدْخُلُ منه أحدٌ غيْرُهُم،يُقال: أيْنَ الصّائِمونَ،فيقومونَ،لا يَدْخُلُ منه أحدٌ غيْرُهمُ،فإذا دخَلُوا أُغْلِقَ،فلَمْ يَدْخُلْ منه أحدٌ(متفق عليه)

Sesungguhnya di dalam surga ada satu pintu yang disebut Ar Royyan,orang orang yang berpuasa masuk(ke dalam surga) pada hari kiamat melalui pintu itu,dan tidak ada seorang pun selain mereka yang masuk melalui pintu tersebut. Diatanyakan”dimanakan orang orang yang berpuasa?”. Kemudian mereka berdiri dan masuk melaluinya tanpa seorang pun selain mereka. Jika orang orang yang berpuasa telah masuk maka pintu tersebut ditutup sehingga tidak ada seorang pun selain mereka yang bisa masuk melaluinya.

D.     FAIDAH DAN MANFA’AT SHAUM

Berbicara Faidah shaum,ada banyak sekali faidah dan manfa’at shaum,tetapi disini kita akan meringkas menjadi tiga manfa’at saja.

1.       Faidah untuk Ruhiyyah diri orang yang shaum,diantara manfa’at dan faidah shaum untuk meningkatkan nilai ruhiyah dan spiritual adalah

Ø  Shaum bisa melatih diri kita menjadi orang yang sabar dan menahan diri,karena dengan shaum kita harus banyak bersabar,ingin makan kalau belum waktunya tidak boleh,maka bersabar menunggu waktu berbuka,ingin marah harus ditahan,karena marah bisa menghilangkan pahala shaum.

Ø  Shaum membiasakan sikap disiplin waktu,makan dan minum ada waktunya,tidak bisa di sembarang waktu,tidur pun harus teratur,karena kalau tidur terlalu malam akan mengakibatkan susah bangun untuk sahur,pokoknya ketika shaum setiap pekerjaan harus disiplin dan teratur.

Ø  Shaum melatih kita agar mampu mengendalikan nafsu,karena dengan shaum lah nafsu bisa terkendali,sehingga tidak heran jika dalam sebuah hadits Nabi menyarankan kepada orang yang sudah mencapai usia menikah tetapi belum ada jodohnya untuk shaum.

عَنْ عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ رضي الله عنه قَالَ لَنَا رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( يَا مَعْشَرَ اَلشَّبَابِ ! مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ اَلْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ , فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ , وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ , وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ ; فَإِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ )  مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

Abdullah Ibnu Mas'ud Radliyallaahu 'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda pada kami: "Wahai generasi muda, barangsiapa di antara kamu telah mampu berkeluarga hendaknya ia kawin, karena ia dapat menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan. Barangsiapa belum mampu hendaknya berpuasa, sebab ia dapat mengendalikanmu." Muttafaq Alaihi.

Dengan cara Shaum juga seorang hamba memerangi nafsu,Syaikh Muhyiddin bin Al ‘Arobiy mengatakan dalam kitab Futuhatul Makiyyah “Sesungguhnya Alloh Ta’ala tatkala telah menciptakan Nafsu,Alloh bertanya kepadanya”Siapa Aku?” Nafsu malah balik bertanya,”Siapa Aku?” maka Alloh Ta’ala menempatkan Nafsu dalam bahtera lapar selama seribu tahun,kemudian Alloh bertanya lagi kepadanya : “Siapa Aku? Nafsu menjawab”Engkau adalah Robbku”. Jadi dengan laparlah(Shaum) nafsu bisa diatur dan ditundukkan.

Ø  Shaum menjadikan derajat seseorang meningkat dari Mu’min menjadi Muttaqin,Firman Alloh dalam QS Al Baqoroh : 183

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa

2.       Faidah untuk kehidupan sosial dan masyarakat.

Untuk kehidupan sosial,shaum bisa melatih manusia untuk memiliki sikap mementingkan persatuan,satu perasaan dan satu tekad,shaum juga bisa melahirkan sikap peduli,karena dengan shaum orang yang kaya dan berada bisa merasakan posisi orang yang sedang lapar yang biasa dirasakan oleh orang orang yang kekurangan. Dalam shaum juga orang yang tidak shaum belajar menghargai orang lain(orang yang shaum)

3.       Faidah untuk kesehatan

Ketika shaum,organ pencernaan manusia akan bekerja secara teratur,akibatnya usus usus akan dibersihkan,lambung akan diperbaiki,dan kotoran kotoran dalam badan akan dibersihkan,yang akibatnya kesehatan pun meningkat. Rosululloh ﷺ bersabda dalam sebuah hadits.

صُوْمُوْا تصِحُّوْا (رواه ابنُ السُنِّي وأبو نُعَيْمٍ،وحَسّنه السيوطي)

Shaumlah kalian,niscaya kalian akan sehat.

 

Wallohu A’lam bi showab

 

 

Author : Muslim Tasdiq

Da'wah adalah keajiban kita bersama,dengan blog ini hendak melaksanakan kewajiban tersebut.

Share this