Hikmah dan keutamaan Sholat

 

Hikmah dan Keutamaan Sholat

Sholat adalah ibadah yang pertama kali akan dihisab pada hari kiamat,berdasarkan hadits

قال رسول الله عليه وسلّم: أَوَّلُ ما يُحاسَبُ به العَبْدُ يومَ القيامةِ الصّلاةُ،فإنْ صلَحَتْ صلَحَ له سائِرُ عَمَلِهِ وإنْ فسَدَتْ فسدَ سائِرُ عمَلِه(رواه طبراني)

Bersabda Rosululloh SAW : Perkara yang pertama kali dihisab dari seorang hamba pada hari kiamat adalah sholat. Apabila sholatnya baik,maka seluruh amalnya pun baik. Apabila sholatnya buruk,maka seluruh amalnya pun buruk.(H.R Thabrani)

Selain sebagai amal yang pertama dihisab,Sholat juga merupakan amal yang utama dengan banyak hikmah dan keutamaan,diantara hikmah dan keutamaan sholat adalah :

1.       Menjaga Manusia dari perbuatan dosa.QS Al Ankabut(29):45

وَأَقِمِ الصَّلَاةَ إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاء وَالْمُنكَرِ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ

Dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain).

Ayat ini menjelaskan hikmah dari sholat yaitu

1)       Mencegah dari perbuatan keji dan munkar,dengan sholat hidup seorang menjadi lebih terjaga,karena sholat bisa mencegah manusia dari perbuatan dosa yaitu fahsya(keji) dan munkar,jadi apabila manusia masih belum bisa meninggalkan perbuatan perbuatan yang buruk dan berdosa,maka sebaiknya hal yang pertama kali harus diperiksa adalah sholatnya.

2)      Sholat termasuk dzikir(mengingat Alloh) dan Mengingat Alloh dalam Sholat lebih besar keutamaannya dari pada mengingat Alloh dalam ibadah yang lain,perlu diketahui bahwa mengingat Alloh akan mengakibatkan hati menjadi tenang,Alloh berfirman dalam QS Ar Ro’du(13) :28

الَّذِينَ آمَنُواْ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللّهِ أَلاَ بِذِكْرِ اللّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.

2.       Tiang utama Agama,yaitu sebagai penopang tehadap berdirinya agama seseorang,agamanya akan bagus(berdiri) apabila sholatnya benar,dan sebailknya apabila sholatnya tidak benar apalagi sampai tariku sholat,maka dia pasti bukan orang yang termasuk benar dalam agamanya. Dalam sebuah hadits Rosululloh SAW bersabda.

رأسُ الأمْرِ الاسلامُ،وعمودُه الصّلاةُ،وذِرْوةُ سنامِهِ الجِهادُ في سبيلِ الله(رواه التّرمذي)

Pokok Urusan(agama) adalah Islam,tiang utamanya adalah Sholat,sedangkan puncaknya adalah jihad fie sabilillah

3.       Pembeda antara Mu’min dan Kafir sesuai Hadits Rosululloh

بَيْنَ الرّجُلِ وبَيْنَ الكُفْرِ تَرْكُ الصّلاة(رواه مسلم)

Yang menjadi pembeda antara seorang Muslim dan Kafir adalah Sholat

4.       Menjadi penjaga darahnya,karena kalau orang yang tidak mau melaksanakan Rukun Islam(yang didalamnya termasuk sholat) dan tidak mau membayar iizyah,berarti dia telah menentang da’wah Rosululloh yang boleh untuk diperangi,Hadits Rosululloh

أُمِرْتُ أنْ أُقاتِلَ النّاسَ حتَّى يَشْهَدُ أنْ لا إله إلّا الله،وأنَّ محمّدًا رسولُ اللهِ،ويُقِيْموا الصّلاةَ ويؤْتوا الزّكاةَ،فإذا فعلُوا ذلك عصمُوا مِنّي دماءَهم وأموالَهُم إلّا بحقِّ الاسلامِ وحِسابُهُمْ عندَ اللهِ(متفق عليه)

 Aku diperintahkan memerangi orang orang hingga mereka bersaksi bahwa tidak ada Ilah yang berhak disembah melainkan Alloh dan bahwa Muhammad itu utusan Alloh,mendirikan Sholat dan menunaikan Zakat. Jika mereka melakukan hal itu maka mereka telah melindungi darah dan harta mereka dariku,kecuali yang berkaitan dengan hak Islam,dan hisab(perhitungan amal)mereka diserahkan kepada Alloh.

5.       Amal yang paling baik,jawaban Rosululloh yang diriwayatkan oleh Imam Muslim ketika ditanya amal apa yang paling baik( أيُّ الأعمال أفْضَلُ) jawabannya adalah sholat pada waktunya(الصّلاةُ لِوَقْتِها )

6.       Pembersih Jiwa,orang yang rutin melaksanakan sholat lima waktu adalah seperti orang yang membersihkan dirinya dengan air yang sangat bersih,lima kali dalam sehari.

مِثْلُ الصّلواتِ الخَمْسِ كَمَثَلِ نَهْرٍ عَذْبٍ غَمْرٍ بِبابِ أحَدِكُمْ يَقْتَهِمُ فيه كُلَّ يومٍ خَمْسَ مَرّاتٍ،فما تَرونَ ذلك يُبْقِي مِنْ دَرَنِه ؟ قالوا : لا شَيئَ،قال :فإنّ الصّلواتِ الخَمْسَ تُذْهِبُ الذُّنوبَ كَما يُذْهِبُ الماءُ الدَّرَنَ(رواه مسلم)

“Perumpamaan Sholat lima waktu seperti sebuah sungai yang airnya tawar dan melimpah yang melintas di depan pintu rumah salah seorang di antara kamu,dimana ia mandi di dalamnya setiap hari sebanyak lima kali,maka apakah menurutmu masih ada kotoran yang tersisa padanya?”. Para Shohabat menjawab “Tidak akan ada” Beliau bersabda “Maka sesungguhnya Sholat yang lima waktu itu akan menghapuskan dosa dosa,sebagaimana air membersihkan kotoran”.

7.       Penghapus dosa

مامِنْ امْرئٍ مسلِمٍ تحْضُرُه صلاةٌ مكتُوبَةٌ فيُحْسِنُ وضُوْءَها وخشوعَها وركوعَها إلّا كانت كفّارةً لِما قَبْلَها منَ الذّنوبِ مالَمْ يُؤتِي كبيرةً،وذلك الدَّهْرَ كلَّه(رواه مسلم)

Tidaklah seorang Muslim yang waktu Sholat wajib telah hadir,lalu ia membaguskan wudhunya,kekhusyuannya dan rukuknya,melainkan sholatnya akan menjadi kaffarat(penghapus) dosa dosa yang telah diperbuat sebelumnya,selama ia tidak melakukan dosa besar,dan hal itu berlaku untuk sepanjang zaman.

 

Wallohu A’lam

 

 

Da'wah adalah keajiban kita bersama,dengan blog ini hendak melaksanakan kewajiban tersebut.

Share this

Add Comments


EmoticonEmoticon