Terjemah Shorof Kailani : I’lal fi’il
madhi mabni maf’ul bina Ajwaf
وإذا بنيتَهُ للمفْعولِ كُسِرتْ الفاءُ من الجمِيْعِ
فقُلْت صِيْنَ,وإعلالُهُ بالنَّقْلِ والقلْبِ وبيْعَ وإعْلالُهُ بالنّقْلِ فقطْ.
Artinya :
Dan jika kamu me-mabni-kan fi’il madhi menjadi mabni maf’ul,maka baik ajwaf
wawu maupun ya dikasrahkan,maka kamu mengatakan صِيْنَ
dan I’lalnya adalah dengan memindahkan
harokat dan menukarkan huruf,dan lafazh بيْعَ ,dan I’lalnya dengan hanya memindahkan
harokat.
Menjelaskan
Fi’il Madhi bina Ajwaf mabni maf’ul
1. Ajwaf
wawu dengan memindahkan harokat dan menukarkan huruf(بالنَّقْلِ والقَلْبِ
),contoh صَانُ asalnya صَوَنَ,lalu
masukkan ke wazan فُعِلَ ,jadi صُوِنَkemudian pindahkan harokat و kepada ص ,jadi dibaca
صِوْنَ ,kemudian ditukarkan و kepada ي ,karena agar sesuai(للمناسَبَةِ
)jadi dibaca صِيْنَ .
2. Ajwaf ya
dengan memindahkan harokat( بالنَّقْلِ)contoh بَاعَ
,asalnya بَيَعَ lalu masukkan ke wazan فُعِلَ ,jadi بُيِعَ ,kemudian pindahkan harokat ي kepada ب ,jadi dibaca بِيْعَ
.
Wallohu
A’lam bish showab
Semoga
Bermanfa’at.